Beras kencur. Beras kencur adalah minuman penyegar khas Jawa. Minuman ini juga digolongkan sebagai jamu karena memiliki khasiat meningkatkan nafsu makan. Beras kencur sangat populer karena memiliki rasa yang manis dan segar.
Untuk lebih jelasnya, cek di website kami.
Jamu beras kencur juga memiliki manfaat untuk kecantikan, lho.
Manfaat tersebut yaitu, mengatasi jerawat, mencerahkan dan mengencangkan kulit.
Siapkan segera yuk bun. Jadi ternyata memasak Beras kencur yang lezat ini hanya perlu 8 bahan dan dalam 5 langkah saja bun. Alamak mudahnya. Yuk kita mulai memasak Beras kencur.
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat Beras kencur
- Siapkan 100 g beras (rendam kurleb 3jam).
- Siapkan 50 g kencur.
- Siapkan 50 g jahe.
- Siapkan 1 ruas kunyit.
- Diperlukan 150 g gula merah.
- Ambil 6 Sdm gula pasir (sesuai selera).
- Diperlukan 1/2 sdt garam.
- Ambil 2 ltr air.
Selain dikonsumsi secara rutin untuk membantu. Beras Kencur merupakan minuman tradisional yang dikenal luas di pulau Jawa khususnya Jawa Tengah dan Jawa Timur. Beras kencur mempunyai khasiat untuk meningkatkan nafsu makan. Jamu beras kencur biasanya dijajakan oleh pedagang jamu keliling.
Cara memasak Beras kencur
- Sangrai beras yg sdh direndam. Sisihkan.
- Blender kencur, jahe, kunyit dg sedikit air. Tuang dalam panci, tambahkan sisa air, gula merah, gula pasir, dan garam. Aduk rata.
- Masak hingga mendidih aduk rata, kecilkan api masak terus sambil diaduk kira 5 menit. Matikan api. Dinginkan. Saring..
- Blender beras yg sdh disangrai dg sebagian campuran kencur, lalu tuangkan beras yg sdh diblender kedalam campuran aduk rata. Saring. Siap dihidangkan atau dikemas.
- Note : klu ingin hasilnya terlihat putih, gula merahnya sedikit aja dan diganti dgn gula pasir.
Jamu tersebut diracik sendiri oleh penjualnya sehingga rasanya sangatlah khas. Beras kencur memiliki aroma yang khas. Cocok untuk mereka yang sedang mengalami masuk angin. Juga dipercaya mampu meningkatkan nafsu makan. Manfaat beras kencur satu ini tentu jadi angin segar bagi para diabetesi yang kesulitan untuk mengendalikan kadar gula darahnya.
